Malang – Musyawarah Nasional Tarjih ke-27 di UMM ditutup dini hari, Ahad (04/04/2010) oleh Ketua PP Muhammadiyah, Prof. Dr. Yunahar Ilyas yang didampingi Rektor UMM, Dr. Muhajir Efendy dan Ketua Majelis Tarjih dan Tajdid (MTT) PP Muhammadiyah Prof. Syamsul Anwar. “Apa yang akan diputuskan munas ini akan memberikan dampak yang berarti bagi masa depan Muhammadiyah, walaupun masih butuh banyak catatan” kata Muhajir Efendy memberikan sambutan penutupan pertama.
Lebih lanjut Muhajir menyatakan tentang keputusan-keputusan Munas Tarjih berhadapan dengan kenyataan di masyarakat. “Kadang antara realita dan harapan selalu ada jarak, namun kita tidak perlu menyerah, walaupun sebenarnya masih banyak problem yang belum sempat kita identifikasi bersama, terutama dalam rangka mencapai keadilan sosial” papar Muhajir. “Akhirnya saya ucapkan selamat jalan, mudah –mudahan juga akan menjadi bekal bapak dan ibu ke daerah masing-masing“ pungkas Muhajir dalam sambutan tersebut.
Sementara itu, Ketua MTT PP Muhammadiyah merasa bangga dengan perjalanan Munas Tarjih ke-27 dari hari pertama hingga penutupan. “Bapak dan Ibu walaupun sudah sepuh seperti Pak Prof. Saad abdul Wahid yang diatas 70 tahun masih bisa duduk berdampingan hingga saat ini.” kata Syamsul.
Selanjutnya Syamsul secara singkat mereview perjalanan Munas Tarjih dari pembukaan hingga penutupan. “Bahwa kita telah melalui empat hari Munas, hari pertama oleh Dirjen Bimas Islam, Ketua Umum PP Muhammadiyah, dan Tabligh Akbar yang dalam acara tersebut ada dua Ketua PP Muhammadiyah, Dr. Haeddar dan Prof. Yunahar tampil sebagai pembicara. “paparnya.
Diakhir pidatonya, Syammsul mengutip salah satu prinsip dalam Fikih Tata Kelola (Good Governance) yang merupakan salah satu keputusan Munas kali ini. “Dalam prinsip Good Govrenance harus ada rekruitment yang sehat, harus bebas dari praktek bernuansa transaksional, harus berdasarkan kapabilitas, potensi dan kredibilitas, untuk pemerintahan, termasuk poltik.” paparnya.
Ucapan Terimakasih
Diakhir sambutannya, Syamsul menyatakan ucapan terimakasih kepada pihak-pihak yang telah membantu pelaksanaan Munas Tarjih ke-27 ini. “Saya selaku Ketua Majelis Tarjih dan Tajdid menyampaikan terimakasih kepada bapak Rektor UMM, yang telah menjadi tuan rumah , dengan fasilitas yang sangat cukup, yang mungkin tidak bisa kita dapatkan dari tempat lain.” puji Syamsul. “Kepada panitia lokal juga diucapkan terima kasih, kami pagi-pagi akan pamit” lanjutnya.
“Kepada peserta terima kasih, telah memerah pikiran yang strategis walaupun dengan banyak catatan” katanya. “Memang malam kali ini bukan hanya debatnya panjang, namun juga materinya banyak , materi dari tujuh komisi semua dalam bentuk buku.” terangnya.
Syamsul sempat berseloroh dengan gaya para peserta dalam diskusi selama Munas. “Walaupun ada yang seperti Mubaligh, ada yang seperti Mahasiswa S3, saya asik mendengarkan karena banyak pengetahuan baru yang saya dapat.” Katanya. “Semoga kita bertemu lagi pada saat yang lain.” tutup Syamsul. (arif)
Sumber: Muhammadiyah Online
Menegakkan dan Menjunjung Tinggi Agama Islam terwujud Masyarakat Islam yang Sebenar-benarnya.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar